Bantul - Guru Fisika yang juga merupakan Wakil Kepala Bidang Kurikulum MA Ponpes Ibnul Qoyyim Putra Yogyakarta, Iksan Taufik Hidayanto, S.Pd mengikuti Diklat Pembelajaran Abad 21 dengan Blended Learning untuk Meningkatkan Kompetensi Guru Fisika.
Diklat yang diselenggarakan oleh P4TK IPA (Pusat Pengembangan dan Pemberdayaan Pendidikan dan Tenaga Kependidikan IPA) bekerja sama dengan PPFI (Perkumpulan Pecinta Fisika Indonesia) di Ros In Hotel Yogyakarta, 1-7 Oktober 2021. Acara dibuka pada Jumat, 1 Oktober 2021 oleh Disdikpora DIY yang diwakili oleh Suhirman, M. Pd. Dalam sambutannya, beliau sangat berterima kasih dengan diadakannya diklat ini, karena disdikpora belum sanggup untuk melaksanakan diklat karena anggaran yang terbatas.
Tujuan Pendidikan Dan Pelatihan Pembelajaran Abad 21 Dengan Blended Learning Untuk Meningkatkan Kompetensi Guru Fisika memiliki tujuan sebagai berikut;
- Untuk mendorong kolaborasi orang tua, sekolah, guru, dan siswa untuk berdaya belajar dalam menghadapi situasi darurat akibat wabah pandemi Covid - 19.
- Mendapatkan pengalaman belajar yang bermakna, menantang dan sesuai dengan kemampuan dan kebutuhan siswa.
- Melaksanakan pembelajaran Fisika secara aktif, inovatif, kreatif, efektif, dan menyenangkan.
- Menguasai dan mengembangkan pembelajaran fisika berbasis Teknologi Informasi Komunikasi.
"Saya sangat senang dengan adanya diklat ini karena dapat meningkatkan kompetensi diri dan dapat mengembangkan pembelajaran Fisika berbasis Teknologi Informasi. " ujar Iksan Taufik H. (ith)
