Takdir yg telah lalu, tak mungkin ditolak dengah kesedihan.
Akan tetapi, bisa diatasi dengan kepasrahan, pujian terhadap Yang Maha Pencipta segala dan kesabaran, keimanan terhadap Takdir dan ucapan lesan; "Inilah takdir Allah, dan apa saja yang Dia Kehendaki pasti terjadi."
Sedangkan takdir masa depan, tak mungkin bisa ditolak dengan kegalauan.
Namun, ada dua peluang;
masih ada jalan untuk menghindarinya, dimana ia mampu menempuhnya, sehingga harus berusaha dan tidak boleh menyerah.
Atau, sama sekali tak ada jalan, hingga ia pun harus pasrah menerimanya, tidak boleh merasa tak puas menjalaninya.
0 Komentar